loading…
Road Show Napak Tilas Peringatan 26 Tahun Reformasi berlanjut ke Universitas Mandiri Bina Prestasi, Jalan Jamin Ginting Padang Bulan, Kota Medan, Senin (24/6/2024). Foto/Istimewa
Berbagai tuntutan para mahasiswa dalam aksi tersebut, di antaranya tolak program Tabungan Perumahan Rakyat (Tapera), menyoal demokrasi mati suri, hingga menyinggung konflik agraria atau tanah adat dan tanah adat milik rakyat. Para mahasiswa dan alumni menyanyikan lagu Indonesia Raya, mengheningkan cipta, dan pembacaan sumpah mahasiswa.
Sejumlah spanduk berisi sindiran dipasang, misalnya “Reformasi Dibajak Dinasti Jokowi”, “Demi mantu Pj Gubernur Sumut tiba-tiba diganti Hmm.. Negara Seperti Milik Pribadi”, “Tanah Adat Milik Rakyat Terus Kenapa Dirampas Perusahaan”.
Ada juga bertuliskan “Nabung untuk Rumah Nunggunya Sampai Mati”, “Payah Cakap Sudah Belum Kerja Uda Ditunggu Tapera”. “Ga Butuh Izin Tambang, Kami Butuh Izin Gereja”, serta “Harga-harga Melambung Tinggi UKT Meroket Bagaikan Sunami”.
Dio Sitepu menyampaikan, terima kasih atas kehadiran undangan dari berbagai mahasiswa Sumut dan Jabodetabek yang menyempatkan waktu mengikuti Peringatan 26 Tahun Reformasi tersebu. Dia juga mengucapkan terima kasih kepada Universitas Mandiri Bina Prestasi yang memberikan tempat acara tersebut.