loading…
Politikus PSI Ade Armando dalam dialog INTERUPSI dengan tema Menanti Jamuan Nasi Goreng Prabowo-Mega di iNews, Kamis (16/1/2025) malam. FOTO/TANGKAPAN LAYAR INEWS
“Jujur itu begini, kan pertanyaan besarnya adalah kenapa pertemuan hendak dilakukan ya? Saya termasuk orang yang pengen bicara secara langsung saja, jelas sekali bahwa PDIP memang kepengen ketemu ya. Dan kepengen ketemu tuh artinya kepengen diterima oleh Pak Prabowo,” kata Ade dalam dialog INTERUPSI dengan tema ‘Menanti Jamuan Nasi Goreng Prabowo-Mega’ di iNews, Kamis (16/1/2025).
Ade menyoroti langkah ini berbeda dengan sikap PDIP setelah Pilpres. Sebelumnya, PDIP terlihat menjaga jarak dari Gerindra yang tergabung dalam Koalisi Indonesia Maju (KIM). Namun, Ade menilai bahwa saat ini PDIP tampaknya menyadari pentingnya menjalin hubungan lebih dekat dengan kubu Prabowo.
“Sekarang (ngebet ketemu) sudah PDIP ya. Seusai Pilpres, ada harapan bahwa PDIP juga akan menjadi salah satu pihak yang datang bertemu dengan Pak Prabowo kan. Tapi kan enggak ada ya. Dan saya rasa itu adalah sebuah keputusan yang tepat juga kalau misalnya PDIP memang sedang berada memposisikan diri sebagai ya bukan oposisi lah tapi berada di luar KIM, mitra strategis bahasanya,” katanya.